Minggu, 18 Desember 2011

Kearifan Lokal Wendit Malang

KEARIFAN LOKAL DI WENDIT
Kearifan lokal (local wisdom) yang ada dan masih diuri-uri oleh masyarakat  adalah:
1)    1. SENDANG WIDODAREN
a.    SUMBER KEBUGARAN WANITA
Sebuah situs kuno “sedang widodaren”  yang dipercaya oleh masyarakat sekitar yang merupakan petilasan dimana Ken Dedes bercengkerama di sumber ini. Bila seseorang, khususnya wanita, yang mandi di Sendang Widodaren  akan mendapatkan kesehatan dan mendapat berkah umur yang panjang.  
Air yang sangat bening, kinclong-kinclong, dan menyegarkan, kita tahu air merupakan salah satu mahluk  Allah SWT. , yang senantiasa berdzikir kepada-Nya, dan bila air senantiasa diberi doa dan dibisiki dengan pesan-pesan yang baik maka air akan tampak indah dalam mikroskop yang canggih, begitu ilmuwan Jepang menyimpulkan hasil researchnya, bila dikomunikasikan maka bukan tidak mungkin Allah mengabulkan hajat dari mereka yang ingin awet muda.
Pesan kearifan bila ditinjau dari khasanah ilmu lingkungan adalah nilai konservasi terhadap sumber air tanah yaitu bila sumber itu diuri-uri maka keberadaannya akan lestari dan masyarakat akan memelihara dari hulu hingga hilir dan terbukti hingga saat ini sumber tersebut masih lestari dengan debit air yang tidak kurang dari 500 L/detik.

b.    SUMBER KESUBURAN
Kepercayaan masyarakat terhadap air sumber Sendang Widodaren tidak hanya membawa kesehatan, tetapi air sumbernya juga dipercaya dapat memediasi air pengairan sawah sehingga dapat membawa kesuburan tanah, hal ini dipercaya oleh petani-petani Suku Tengger, dimana diawal musim tanam mereka mengambil air sumber Widodaren Wendit untuk pengairan sawahnya, walaupun hanya bagian kecil, tapi dipercaya dapat membawa kesuburan tanah dan menghasilkan panen yang berlimpah.
Pesan kearifan lingkungan yang disampaikan adalah agar masyarakat wendit dan sekitarnya melestarikan sumber air. Muhibah budaya suku Tengger terbukti menyadarkan pengelola Wendit  bahwa keberadaan sumber air ini bukan hanya member manfaat badi masyarakat sekitar tetapi juga masyarakat diluar wilayah yang merasa ikut mendapatkan manfaat dari sumber air tersebut.

2) PANEPEN MBAH GIMBAL
        Bersebelahan dengan Sendang Widodaren ada tempat meditasi atau panepen yang oleh sebagian masyarakat dapat digunakan bermeditasi untuk mencari inspirasi atau mendekatkan diri pada Sang Pencipta dengan berbagai maksud atau hajat.
Properti yang ada di ruang meditasi yang sudah direnovasi itu terdiri dari: a) Arca Raden Wijaya, b) Patung Kepala Naga Samakamaruga, dan c) Arca Mbah Gimbal.
Kearifan yang diekspresikan oleh para tetua adat dahulu barangkali bahwa dalam gebyar alam semesta ini ada tidak keseluruhannya dapat dibaca dengan pekiran yang langsung, tetapi juga perlu ruang dan waktu yang khusus untuk memahani hakekat ilmu dari Tuhan Yang Maha Esa sehingga diperoleh ketentraman dan kearifan.
PUNDEN MBAH KABUL
Masih dalam satu bangunan di belakang sendang terdapat makam yang dikeramatkan, yaitu makam tokoh yang membuka dusun Wendit  dipercaya sebagai seorang pendeta, yang oleh masyarakat diberi nama makam mbah Kabul, karena ada orang nepi mendapat apa yang dimaksud atau terkabulkan oleh Tuhan YME, sehingga makam itu dinakaman makam mbah Kabul.
Keberadaan makam dilingkungan Wendit ini tentu memberikan peringatan pada pengunjung bahwa mau tidak mau hidup ini akan berakhir, karena manusia tidak memiliki kehidupan, yang memiliki adalah Allah SWT. Sehingga manusia bila ingin bahagia di akherat harus mencari bekal saat didunia, tentu bukan bekal makan, minum, maupun pakaian, tetapi bekal amal sholeh, beriman dan bertakwa dengan benar sesuai dengan petunjuk Allah melalui Rasul-Nya Nabi Muhammad SAW.

PATAH HATI
Wendit adalah tempat wisata pilihan bagi para wisatawan. Tidak halnya dengan para muda-mudi dengan pasangannya yang sedang dimabuk asmara, bagi yang tahu, mereka akan menghindari berwisata ke Wendit, karena menurut kepercayaan aura alam di Wendit tidak merestui tempat itu digunakan untuk memadu kasih, sehingga bila hal ini dilakukan dipercaya pasangan itu akan putus dan menyebabkan patah hati.
Pesan kearifan yang dapat diambil adalah kemaksiatan yang akan ditimbulkan oleh pasangan yang dimabuk asmara akan merusak tata nilai kesopanan sehingga akan mengakibatkan citra mesum terhadap Wendit. Hal ini cukup efektif karena sangat jarang muda-mudi yang “berpacaran” di tempat wisata ini.

KOLAM PERAHU
Fasilitas wisata yang disediakan oleh Wendit, adalah Kolam Perahu yang luasnya tidak kurang dari 3000 m2, yang merupakan kolam penampungan dari sumber air Wendit.  Pengunjung dimanjakan dengan sepeda air dan keliling dengan boat.
Kolam yang dalamnya rata-rata 2 m ini dasarnya masih asli dari tanah dan dibudidayakan tanaman air ‘Hydrilla”. Obyek inilah yang menarik perhatian peneliti untuk meng-explor lebih lanjut.

Hydrilla adalah suatu jenis tanaman air, jenis yang biasa digunakan untuk treatmen biasanya satu jenis yaitu Hydrilla verticillata, meskipun demikian, beberapa ahli tumbuhan membagi ke dalam beberapa jenis. Meliputi Hydrilla asiatica, Hydrilla Japonica, Hydrilla lithuanica, dan Hydrilla ovalifolica.

Hydrilla mempunyai rhizoma-rhizoma putih ke kekuning-kuningan tumbuh di dasar air pada kedalaman 2 m. Batang panjang 1–2 m. Daun-Daun melingkar atau bentuk ulir masing-masing 5–20 mm  dan lebar 0.7–2 mm, dengan tulang daun kecil sepanjang garis tepi daun; daun kemerah-merahan ketika segar.
Hydrilla is a known bioremediation hyperaccumulator of Mercury, Cadmium, Chromium and Lead, and as such can be used in phytoremediation (McCutcheon & Schnoor 2003, Phytoremediation. New Jersey, John Wiley & Sons, page 898)
(Hydrilla merupakan tanaman yang dikenal sebagai bioremidasi yang mampu menyerap logam berat seperti mercury, cadmium, chromium, dan timah dan dapat digunakan sebagai phytoremidiasi)
Jadi penanaman hydrilla di kolam perahu Wendit dapat menyerap logam berat seperti mercury, cadmium, chromium, dan timah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar